Kota Tangerang, Bantenpedia.id –Perintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dewan Pengurus Korpri (DPK) Kota Tangerang memberikan santunan berupa uang tunai sejumlah Rp 5 juta kepada Yayasan Putra Asih, Kota Tangerang, pada Selasa (29/11/22). Pemberian santunan tersebut dilakukan setelah pelaksanaan apel dalam rangka memperingati hari Korpri, yang dilaksanakan di TMP Taruna, Kota Tangerang.
Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPK Kota Tangerang, Indri Astuti menjelaskan bahwa pemberian santunan tersebut merupakan bentuk peduli Dewan Pengurus Korpri sekaligus dalam rangka memperingati hari Korpri ke-51 tahun. Dan pemberian santunan tersebut, biasa dilakukan disetiap tahunnya.
“Dipilihnya Yayasan Putra Asih ini karena lokasi yang kebetulan dekat dengan Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, dan ini merupakan kegiatan rutin yang selalu DPK Kota Tangerang lakukan. Namun untuk kedepannya kami akan melakukan pemberian santunan ke yayasan lainnya yang ada di Kota Tangerang,” jelas Indri.
DPK Kota Tangerang berharap dengan santunan yang diberikan akan bermanfaat untuk pengelolaan yayasan, meningkatkan kesejahteraan bagi 70 yatim piatu yang berada di Yayasan Putra Asih. “Semoga dengan apa yang kami lakukan dan upayakan dapat bermanfaat dan berkah,” lanjut Indri.
Sementara itu, Ketua Yayasan Putra Asih, H Ahmad Supriadi Hasyim mengungkapkan rasa terimakasih nya kepada Pemkot Tangerang, sudah selalu memberikan banyak sumbangan kepada Yayasan Putra Asih. Bahwa sumbangan tersebut memberikan semangat untuk mengelola anak yatim piatu di Yayasan Putra Asih.
“Alhamdulillah, ucapan syukur dan terima kasih saya selaku ketua yayasan untuk Pemkot Tangerang sudah sering kali memberikan santunan kepada Yayasan Putra Asih, baik melalui organisasi, maupun perorangannya. Yayasan ini bisa seperti sekarang ini, tidak lepas dari dorongan dari Pemkot Tangerang,” ucap Ahmad.
Ia menuturkan bahwa santunan tersebut akan dipergunakan untuk operasional anak yatim piatu yang berada di Yayasan Putra Asih. “Operasional yang dimaksud ialah seperti untuk sekolah para anak yang terdiri dari SD, SMP, dan SMA,” tutup Ahmad.(Red)